Ini dia 3 Prasasti di Gresik yang Perlu Anda Ketahui

prasasti butulan gosari ujungpangkah gresik 768x308 » Ini dia 3 Prasasti di Gresik yang Perlu Anda Ketahui

sumber gambar : IG @ wizurai_c4k (ganti angka 4 dengan huruf u)

Selain dikenal dengan perusahaan semen terbesar di Indonesia, Kabupaten Gresik ternyata menjadi salah satu tempat dengan situs peninggalan sejarah cukup banyak. Hal ini diketahui dengan adanya beberapa penemuan benda-benda kuno seperti gerabah dan prasasti di Gresik ini. Penemuan-penemuan tersebut kini telah disimpan oleh pihak berwenang untuk menjamin keamanan cagar budaya tersebut. Kali ini akan dibahas mengenai situs bersejarah di Gresik khususnya tentang prasasti-prasasti yang telah ditemukan.

Prasasti di Gresik yang Telah Ditemukan

Beberapa prasasti yang berhasil ditemukan dan ditafsirkan isinya adalah sebagai berikut:

  1. Prasasti Butulan
prasasti butulan gosari ujungpangkah gresik » Ini dia 3 Prasasti di Gresik yang Perlu Anda Ketahui

sumber gambar : IG @ wizurai_c4k (ganti angka 4 dengan huruf u)

Prasasti di Gresik yang pertama adalah prasasti Butulan. Prasasti ini diberi nama Butulan karena ditemukan di dalam Goa Butulan. Orang juga sering menyebutnya sebagai prasasti Gosari karena letak Goa Butulan yang berada di desa Gosari, Ujungpangkah, Kabupaten Gresik Jawa Timur. Yang menjadikan prasasti ini menarik adalah media penulisannya bukan sebuah batu atau lempengan logam seperti lainnya melainkan pada dinding dari Goa Butulan itu sendiri.

Meskipun masyarakat sekitar telah mengetahui adanya prasasti ini sejak lama, akan tetapi pemerintah baru mendapatkan informasi adanya prasasti pada tahun 2004. Setahun kemudian, prasasti ini diteliti yang akhirnya mengungkap tulisan yang terdapat pada prasasti. Isi dari prasasti ini menceritakan tentang Sang Rama Samadya yang tersingkir dari kerajaan Majapahit akibat kurangnya dukungan politik. Pada prasasti ini tertulis tahun 1298 yang mengindikasikan sebagai tahun penulisan prasasti. Selain itu, peneliti menyebutkan bahwa prasasti ini bukan ditulis oleh Sang Rama Samadya sendiri melainkan salah seorang muridnya. Berdasarkan temuan lain seperti sumber mata air dan beberapa jenis gerabah, dikuatkan bahwa kala itu Sang Rama tengah bersemedi di dalam goa bersama beberapa muridnya.

  1. Prasasti Waharu IV
prasasti waharu gresik jawa timur » Ini dia 3 Prasasti di Gresik yang Perlu Anda Ketahui

sumber gambar : situsbudaya.id

Kedua, prasasti di Gresik yang perlu Anda ketahui adalah Prasasti Waharu IV. Prasasti ini terdiri lempengan tembaga sebanyak enam buah dengan masing-masing lempeng memiliki ukuran 36 cm x 10 cm. Saat ini, prasasti ini disimpan di Museum Nasional. Isi dari prasasti ini berhasil diterjemahkan oleh  A.B. Cohen Stuart pada tahun 1875. Prasasti ini menceritakan tentang Desa Waharu yang seperti mendapatkan anugerah dari Tuhan karena dipimpin oleh Buyut Manggali.

Selain itu, di dalam prasasti ini juga tertulis kutukan-kutukan menakutkan. Kutukan yang tertuang tersebut adalah dipatuk ular apabila melewati tegalan, ditabrak macam apabila melewati hutan, dimakan buaya apabila melewati sungai, disambar petir saat turun hujan, kejatuhan halilintar apabila di dalam rumah dan jika tidak hujan datanglah petir agar terbakar.

  1. Prasasti Karang Bogem
prasasti karang bogem gresik » Ini dia 3 Prasasti di Gresik yang Perlu Anda Ketahui

sumber gambar : designgrafiskm3.blogspot.com

Satu lagi prasasti di Gresik yang berhasil ditemukan yakni Prasasti Karang Bogem. Prasasti ini memang ditemukan di daerah Karang Bogem Gresik sehingga diberi nama menggunakan daerah penemuannya. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, prasasti ini juga diduga ditulis pada zaman kerajaan Majapahit ketika masa pemerintahan Hayam Wuruk tepatnya pada tahun 1387 M. Di dalam prasasti ini dituliskan nama sang penulis yaitu Batara Parameswara Pamotan.

Isi dari prasasti ini menceritakan tentang penetapan patih untuk daerah tambak Karang Bogem beserta dengan perbatasan wilayahnya. Selain itu, didalamnya juga berisi peraturan-peraturan dari kerajaan untuk rakyat yang bekerja sebagai nelayan maupun sebagai penambang nira. Dimana setiap warga diminta untuk membayarkan pajak penghasilan.

Demikian adalah prasasti di Gresik yang telah berhasil ditemukan yang perlu Anda ketahui. Semoga memberikan manfaat untuk Anda semua.